Still hasn’t yet called Sound of Spotted, but it’s Jingle Jazz.
Di malam Natal 2023, Shella Safira yang biasa kita kenal di Sarasvati ataupun Mooner memainkan melodi-melodi santai dari musik jazz untuk hadirin di Sloow, satu tempat yang kelak, di bulan-bulan berikutnya, dikenal sebagai panggung reguler bernama Sound of Spotted.
Konsep Sound of Spotted yang “memberi lampu sorot” kepada mereka yang berkarya dan mau let’s go, sudah mulai tumbuh tunasnya sejak penampilan Shella ini.

Shella sendiri adalah wajah dari bagaimana industri indie kita bekerja. Di satu sisi, ia adalah musisi yang keren di atas panggung, tapi di sisi lain, ia juga merupakan kepala dapur di Sloow. Spirit seperti inilah yang menghidupkan Bandung dan ekosistem kreatif di dalamnya. Di satu sisi koin, seorang musisi; di sisi lain, seorang profesional.
Rasanya, akan ada recap dan spot khusus untuk pembahasan lebih dalam soal ini di laporan lainnya. Tapi yang pasti, penampilan ini menjadi dasar awal pemanfaatan ruang di Sloow sebagai panggung yang menjanjikan ke depannya.
Sloow sendiri bukan hanya ruang santai untuk wicara dengan kawan, tetapi juga workspace. Inilah yang diutarakan teman kami event programmee di sini Bhakti Maulana dan Firman Triyadi, terkait konsep yang akan diusung Sound of Spotted ke depan. Mereka masih mencari bentuk yang semakin fit n proper. Akan hadir setiap minggu ke-3, katanya. Let’s go!
Shella tampil dengan fullset: drum, keys, dan bass sebagai pengiringnya. Satu catatan penting: space itu harus aman untuk drum, karena set café plus cajon saja sering kali tidak cukup untuk merepresentasikan sound. Tapi lihatlah vibe-nya—Tiny Desk yang ciamik, berlangsung di seri-seri berikutnya.
laporan ini hadir di exclusive print discover vol 1: Sound of Spotted Episode 0-6




